Pengetahuan dasar mengenai jenis peralatan yang
diperlukan untuk pengambilan data geologi di lapangan sangat penting diketahui
oleh setiap ahli geologi, sehingga proses pengambilan data bisa lebih efisien
dan menghasilkan data yang baik. Berikut kami berikan gambaran mengenai
alat-alat dasar yang diperlukan, perlu kami tekankan bahwa daftar ini merupakan
daftar yang minimal, peralatan tambahan mungkin diperlukan sesuai dengan
situasi dan kondisi dari masing-masing area.
Perlengkapan-perlengkapan
dasar yang diperlukan ketika melakukan
kegiatan pengambilan data geologi di lapangan antara lain:
1. Kompas geologi
Digunakan untuk menentukan arah posisi, pelamparan, dan kemiringan lapisan batuan, serta orientasi struktur geologi yang dijumpai di lapangan (Gambar 1.)
2. Palu
geologi
Digunakan sebagai alat bantu di dalam pendeskripsian
batuan dan pengambilan contoh setangan (sampel). Palu
geologi yang biasa digunakan terdapat 2 jenis:
- Pointed tip, jenis palu geologi yang berujung runcing, umumnya dipakai pada batuan keras seperti batuan beku.
- Chisel edge, jenis palu geologi yang berujung lebar (seperti pahat), umumnya dipakai pada batuan yang berlapis, misalnya pada batuan sedimen.
3. Lensa
pembesar
Digunakan di dalam
pengamatan contoh setangan batuan untuk membantu mengenali mineral-mineral penyusun batuan. Lensa pembesar yang
digunakan biasanya memiliki pembesaran 8 sampai 20 kali.
Gambar
3. Contoh hand lens yang digunakan
dalam pengamatan batuan
(sumber gambar: www.pilbarageology.com.au) |
4. Pita atau tali ukur
Disarankan untuk menggunakan pita ukur yang
menggunakan skala standar (m) atau campuran. Dipakai
untuk mengukur ketebalan lapisan
batuan, dimensi singkapan dan komponennya dalam pembuatan sketsa geologi, untuk
menghitung jarak, dll.
Gambar 4. Contoh macam-macam pita dan tali ukur (gambar: www.hometrainingtools.com) |
5. Peta dasar
Peta dasar diperlukan untuk menentukan dan mencatat
lokasi pengamatan, untuk mencatat data pengamatan (kontak dan jenis batuan,
arah dan kemiringan lapisan batuan, struktur geologi dll). Jenis peta dasar
yang umum digunakan adalah peta topografi, dengan skala menyesuaikan skala
pemetaan yang dilakukan.
6. Buku catatan lapangan
Digunakan untuk mencatat hasil pengamatan, dianjurkan
menggunakan buku dengan sampul yang tebal atau terbuat dari kertas yang tahan
air dan berukuran sedang, sehingga praktis dibawa dan tahan terhadap cuaca
(hujan).
Gambar 5. Contoh buku catatan lapangan (gambar: dokumentasi pribadi) |
7. Alat tulis
Alat tulis standard yang diperlukan antara lain: pensil
(HB atau 2B), pensil berwarna (minimal 12 warna), penghapus, mistar segi tiga,
busur derajat, peruncing pensil, spidol tahan air, clip board (untuk
membawa dan melindungi peta dasar)
8. Plastik sampel
Diperlukan jika pengambilan data geologi membutuhkan pengambilan contoh setangan. Kantong contoh batuan diharapkan terbuat dari material yang kuat, bisa berupa kantong plastik (untuk contoh batuan yang lunak dan lembab), atau kantong kain (untuk batuan yang tajam dan kering).
Gambar 6. Contoh jenis kantong contoh batuan yang terbuat dari
kain (kiri) dan plastik (kanan). Sumber
gambar: www.textilebags.co.uk.
|
9. Tas lapangan
Dipergunakan untuk membawa
semua peralatan lapangan dan contoh batuan
sehingga dianjurkan tas yang dibawa berupa tas punggung (untuk memudahkan
pergerakan), berukuran cukup besar untuk menampung peralatan lapangan dan
perbekalan, berbahan kuat dan dianjurkan memakai tas yang berbahan tahan air,
sehingga bisa melindungi peta, catatan lapangan dan contoh batuan
10. Larutan
HCl
Larutan HCl digunakan untuk menguji adanya kandungan
karbonat pada batuan. Larutan dengan konsentrasi 0,1 M sudah cukup memadai untuk pengujian ini. Setiap
pengujian hanya membutuhkan 1-2 tetes saja sehingga dianjurkan untuk menempatkan
larutan pada botol kecil yang kedap dan mudah diteteskan (contoh: botol bekas
obat tetes mata).
11. Komparator
Tabel komparator bisa
digunakan untuk mempermudah pendeskripsian batuan, contoh misalnya komparator ukuran butir, komparator prosentase komposisi dan lain sebagainya.
Gambar 7. Contoh komparator butir (gambar: www.ukge.com) |
12. Kamera
Kamera yang digunakan diharapkan memiliki
resolusi yang cukup tinggi sehingga kenampakan geologi (morfologi, singkapan,
jenis batuan dll) bisa terekam dengan baik, dan akan lebih baik jika kamera
yang digunakan tahan air dan tahan goncangan sehingga bisa berfungsi dengan
baik di segala kondisi medan.